PALUTA.WAHANANEWS.CO, Medan - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) selenggarakan rapat keberlanjutan pelaksanaan Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubernur Sumatera Utara Lantai II, Kamis (18/9/2025).
Rapat ini dihadiri Bupati Padang Lawas Utara (Paluta) Reski Basyah Harahap (Haji Obon) beserta Ketua Satgas Nasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) DR. (H.C.) H. Zulkifli Hasan, Wakil Menteri Dalam Negeri Dr. H. Bima Arya Sugiarto, Kepala Bappenas H. Arief Prasetyo Adi, Wakil Gubernur Sumatera Utara H. Surya dan jajaran Kementerian Koordinator Bidang Pangan. Hadir juga bupati/walikota se-Sumut, OPD terkait Pemprov Sumut, Forkopimda dan para tamu undangan lainnya.
Wakil Gubernur Sumut H. Surya dalam sambutannya optimis Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) akan menjadi instrumen penting dalam mendorong kemajuan perekonomian Sumut. KDMP diyakini mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi dari tingkat desa hingga kelurahan secara berkelanjutan.
“Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) akan menjadi instrumen penting untuk kemajuan Sumut, tetapi tentu kita harus bisa memastikan koperasi ini berjalan dengan baik dan benar-benar bisa membantu masyarakat,” ujar Wakil Gubernur.
Menurutnya, masih terdapat beberapa tantangan yang harus diatasi untuk menjadikan KDMP berjalan efektif, di antaranya keterbatasan modal, akses pembiayaan, dan kualitas sumber daya manusia (SDM). Saat ini terdapat sekitar 6.100 unit koperasi di Sumut, namun hanya sekitar 202 unit yang aktif.
“Ke depan, melalui rapat konsolidasi ini, kita akan mempercepat pengaktifan koperasi agar benar-benar berperan sebagai penggerak ekonomi masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Satgas Nasional Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa koperasi akan segera bisa mengajukan proposal pinjaman mulai pekan depan. Dengan demikian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) dapat aktif melakukan kegiatan ekonomi masyarakat.
“Ternyata untuk menurunkan anggaran ke Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) dari Kemenkeu itu tidak sederhana, banyak regulasi yang harus diselesaikan. Mudah-mudahan dengan menteri yang baru, prosesnya lebih lancar. Senin atau Rabu depan, saya rasa koperasi sudah bisa ajukan proposal pinjaman,” jelas Zulhas.
Bupati Paluta Haji Obon menyampaikan bahwa Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) adalah program strategis nasional yang akan menjadi wadah kemandirian ekonomi masyarakat desa melalui pengelolaan potensi lokal.
“Koperasi Merah Putih bukan hanya program ekonomi, tetapi juga gerakan kebangkitan desa untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru. Pemerintah Kabupaten Paluta akan mendukung penuh instruksi Presiden H. Prabowo Subianto demi terwujudnya kesejahteraan rakyat melalui penguatan koperasi,” tegas Bupati.
[Redaktur: Radja Sibanggor]